Ciri Ciri Gangguan Kesehatan Mental Dan Cara Mengatasinya
Jan 18
0 Comments

Gangguan kesehatan mental sebenarnya merupakan suatu kondisi yang umum terjadi. Namun, sama halnya dengan penyakit fisik, gangguan kesehatan mental juga perlu mendapatkan penanganan agar tidak menjadi semakin parah.

Akan tetapi, sayangnya ada banyak orang yang tidak menyadari bahwa dirinya sendiri tengah mengalami masalah gangguan mental. Padahal, hal ini dapat mengganggu cara seseorang dalam berpikir, bertindak, merasakan sesuatu, serta cara memandang segala hal dalam kehidupan. Lalu, bagaimana ciri seseorang yang mengalami gangguan kesehatan mental?

Apa Itu Gangguan Kesehatan Mental?

Gangguan kesehatan mental merupakan kondisi di mana terjadinya ketidakseimbangan kimiawi di otak. Akibatnya, akan terjadi gangguan dalam bertindak, berpikir, merasakan sesuatu, hingga membuat keputusan. Sedangkan sehat secara mental adalah keadaan ketika individu merasa sejahtera, baik secara psikologis, emosional, ataupun secara sosial.

Oleh sebab itu, menjaga kesehatan mental sama pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik. Sebab, jika Anda tidak memiliki jiwa yang sehat, maka kesehatan fisik juga bisa ikut terganggu dan kualitas hidup pun akan menjadi kacau.

Apa Penyebab Gangguan Kesehatan Mental?

Berbeda dengan penyakit fisik, penelitian menunjukkan bahwa gangguan kesehatan mental bisa terjadi karena banyak faktor yang kompleks dan tidak menentu. Penyebabnya pun bisa berbeda-beda pada setiap orang. Kendati demikian, berikut ini adalah beberapa penyebab gangguan kesehatan mental yang paling umum:

  1. Faktor genetik atau keturunan
  2. Kelainan pada struktur kimia otak
  3. Pernah mengalami kecelakaan yang menyebabkan cedera otak
  4. Mengalami stres berat dan berkepanjangan
  5. Pernah mengalami peristiwa traumatis, seperti pertempuran militer, kecelakaan serius, atau peristiwa menakutkan lainnya
  6. Kekerasan dalam rumah tangga
  7. Pelecehan seksual
  8. Kehilangan orang terdekat
  9. Mengalami masalah ekonomi seperti terlilit hutang atau kemiskinan
  10. Merasa terisolasi secara sosial

 

Ciri-Ciri Gangguan Kesehatan Mental

ciri gangguan kesehatan mental

Sebagaimana penjelasan sebelumnya, gangguan kesehatan mental sendiri sebenarnya merupakan suatu hal yang umum terjadi. Namun, sama halnya dengan kesehatan fisik, gangguan kesehatan mental juga perlu Anda atasi sejak dini agar efeknya tidak semakin parah.

Berikut ini adalah ciri-ciri gangguan mental yang perlu Anda waspadai:

1. Mengalami Gangguan Tidur

Gangguan kesehatan mental memang selalu berkaitan dengan gangguan tidur. Bukan tanpa alasan, hal ini karena penderita gangguan mental pada umumnya akan mengalami fase tidur yang tidak sempurna karena terlalu banyak menampung berbagai macam pikiran di otak.

Akibatnya, otak tidak bisa memproses emosi dan beban pikiran dan menyebabkan terganggunya kebutuhan tidur. Gangguan tidur yang kerap muncul pada penderita gangguan mental di antaranya adalah parasomnia, insomnia, hypnic jerk, hingga sleep inertia.

Bukan cuma itu saja, penderita gangguan mental juga lebih sering mengalami mimpi buruk. Terutama bagi mereka yang lebih sering tidur pagi hari, alih-alih pada malam hari.

Baca Juga :

 

2. Sering Mengalami Perubahan Mood Secara Mendadak

Pernahkah Anda merasa mengalami perubahan suasana hati yang mendadak? Misalnya merasa marah, kesepian, cemas, sensitif, hingga sedih berkepanjangan dan menangis tanpa sebab?

Apabila iya, maka Anda perlu waspada. Apalagi jika perubahan mood ini terjadi secara berulang dalam kurun waktu yang singkat. Sebab, hal tersebut bisa saja menjadi tanda gejala gangguan kesehatan mental.

Selain itu, perubahan mood ini biasanya juga disertai dengan keinginan untuk menarik diri atau mengisolasi dari lingkungan sekitar. Anda akan merasa kesepian, sulit mengembalikan mood yang berantakan, lebih sering melakukan self deprecation, hingga kerap melakukan self diagnosis tanpa ingin bertanya pada orang lain.

3. Kesulitan untuk Fokus dan Konsentrasi

Ini merupakan gejala yang paling umum terjadi sebagai tanda awal gangguan mental. Biasanya, penderita akan mengalami kesulitan untuk berkonsentrasi dan fokus pada suatu hal. Tak cuma itu, daya ingat mereka juga akan menurun dan kesulitan berpikir logis.

Jika kondisi ini dibiarkan secara terus-menerus, maka penderita bisa mengalami gangguan dalam pola pikirnya. Misalnya menjadi lebih paranoid dan sering berhalusinasi. Dalam beberapa kasus, penderita juga akan lebih sering mengalami lucid dream yang pada akhirnya membuat mereka kesulitan untuk membedakan kenyataan dan mimpi.

4. Kecenderungan untuk Melukai Diri Sendiri

Pernahkah Anda berpikir untuk melukai diri sendiri saat melihat benda tajam atau berbahaya? Jika iya, maka Anda harus berhati-hati. Umumnya, penderita gangguan mental tidak akan peduli pada kesehatan atau keselamatan dirinya sendiri. Bahkan, dalam beberapa kasus, mereka cenderung ingin melukai diri sendiri dan melakukan percobaan bunuh diri.

5. Adanya Perubahan pada Perilaku

Ciri yang satu ini mengacu pada tanda-tanda di mana penderita gangguan mental akan berperilaku berbeda dari kebiasaannya.

Misalnya, pola makan yang berubah (makan terlalu banyak atau makan terlalu sedikit), hingga pola tidur yang berubah (tidur lebih singkat atau tidur terlalu lama). Selain itu, perubahan perilaku ini juga ditandai dengan kecenderungan untuk mengonsumsi obat-obatan, alkohol, serta rokok.

Penyakit Mental yang Perlu Anda Waspadai

penyakit gangguan kesehatan mental

Berdasarkan gejalanya, penyakit kesehatan mental dibagi menjadi psikotik dan nonpsikotik. Berikut ini adalah penjelasannya:

1. Penyakit mental psikotik

Yaitu suatu kondisi mental yang membuat penderitanya sulit membedakan realita. Biasanya, seseorang yang mengalami penyakit mental psikotik juga kerap mengalami halusinasi dan delusi, yaitu melihat atau mendengar sesuatu yang sebenarnya tidak ada.

Contoh penyakit mental yang termasuk psikotik antara lain gangguan bipolar, gangguan waham, dan skizofrenia.

Baca Juga :

 

2. Penyakit mental nonpsikotik

Berbeda dengan penyakit psikotik, penderita penyakit mental nonpsikotik mengalami gangguan perasaan atau memiliki pola pikir yang tidak sesuai dengan hukum atau norma yang berlaku. Penyakit ini biasanya berhubungan erat dengan stres dan trauma.

Contoh penyakit mental nonpsikotik ini adalah depresi berat, gangguan kepribadian seperti kepribadian antisosial, gangguan kecemasan umum, fobia, serangan panik (panic attack), dan obsessive-compulsive disorder (OCD).

Cara Mengatasi Gangguan Kesehatan Mental

Setelah mengetahui gejala dan bahaya dari gangguan kesehatan mental, maka langkah selanjutnya yang perlu Anda lakukan adalah melakukan antisipasi dan mengatasinya. Beberapa cara yang bisa Anda terapkan di antaranya adalah:

  • Mencintai diri sendiri (self love)
  • Menerapkan prinsip body positivity agar dapat memandang citra tubuh dengan positif
  • Meningkatkan self esteem, misalnya dengan tidak membandingkan diri sendiri dengan orang lain.
  • Selalu melihat sisi positif dari suatu masalah
  • Mengelola dan menghilangkan stres. Misalnya dengan curhat, melakukan hobi atau kegiatan yang Anda sukai, hingga melakukan meditasi
  • Menerapkan pola hidup yang sehat, seperti mengonsumsi makanan untuk kesehatan mental dan rutin berolahraga
  • Menjaga hubungan yang baik dengan orang lain
  • Jangan bersikap terlalu perfeksionis dan ambisius, karena hal tersebut justru dapat mengganggu ketenangan hidup Anda

 
Demikian adalah ulasan mengenai ciri-ciri gangguan kesehatan mental dan cara mengatasinya . Ingatlah bahwa kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik yang harus Anda perhatikan dengan sungguh-sungguh.

Selain menerapkan cara-cara tersebut, Anda juga bisa membantu meningkatkan kesehatan mental dengan memperbaiki pola tidur dan memenuhi waktu tidur ideal. Sebab, ada banyak sekali manfaat tidur untuk kesehatan mental, salah satunya adalah tidur dapat mengatasi stres.

Untuk mendapatkan tidur yang berkualitas, ada berbagai macam cara yang bisa Anda terapkan. Misalnya adalah dengan melakukan sleep hygiene, melakukan pola tidur bifasik bagi Anda yang sulit memenuhi waktu tidur pada malam hari, mengonsumsi obat tidur alami seperti teh herbal, meletakkan benda untuk relaksasi, hingga memilih perlengkapan tidur seperti sprei dan bedcover terbaik yang berkualitas agar kualitas tidur terjaga.

Anda bisa mendapatkan sprei dan bedcover terbaik dari Sleep Buddy yang dirancang khusus untuk membantu meningkatkan kualitas tidur Anda. Silakan mengunjungi toko bedcover terdekat untuk mendapatkan produk Sleep Buddy. Sedangkan bagi Anda yang ingin mendapatkannya secara online, kunjungi marketplace Sleep Buddy di TokopediaShopeeLazada, atau Blibli.

Baca Juga :

Nissa Sleepbuddy

Sleep Buddy Merk Lokal, Kualitas Internasional sejak 2009, Rasakan pengalaman tidur yang berbeda dari sprei lembut dan tahan lama.