5 Manfaat Tidur Miring Ke Kanan Untuk Kesehatan yang Perlu Anda Tahu
Semua orang akan merasakan nikmatnya beristirahat dari tidur, tetapi beberapa diantaranya mungkin tidak mendapatkan semua manfaat tidur dari sisi kesehatan secara maksimal. Banyak faktor yang mempengaruhi seberapa nyenyak dan berhasilnya fase tidur Anda. Mulai dari makanan pendukung tidur nyenyak, jumlah waktu beraktivitas, rutinitas olahraga, dan posisi tidur miring ke kanan atau kiri.
Posisi tidur Anda tidak hanya membantu Anda merasa nyaman, tapi juga dapat menyebabkan atau mencegah gangguan tidur tertentu. Dari sekian posisi tidur yang ada, ternyata masing-masing memiliki manfaat kesehatan yang cukup krusial. Ada beberapa orang yang percaya bila posisi tidur miring ke kanan lebih menyehatkan daripada posisi lainnya. Benarkah demikian?
Mari kita ulas selengkapnya dalam artikel ini.
Daftar Isi :
Macam-Macam Posisi Tidur Miring Paling Umum
Dalam berbagai penelitian, tidur miring lebih unggul karena mengurangi risiko refluks asam (GERD), mendengkur, dan yang terbaik untuk jantung. Posisi yang satu ini memiliki tiga variasi dasar yang tanpa Anda sadari lakukan di setiap malam, yaitu:
1. Posisi Janin atau Meringkuk
Seperti namanya, posisi tidur yang umum ini meniru posisi badan bayi selama di dalam kandungan, yaitu lutut ditekuk ke arah dada dan tangan ditarik ke dalam. Lekukan kecil pada tulang belakang pada posisi ini mengurangi tekanan dan stress di bagian leher dan tulang belakang.
2. Log Position
Orang yang tidur dengan posisi ini akan berbaring miring dengan kaki relatif lurus dan lengan lurus di sisi tubuh. Agar posisi tidur miring ke kanan atau kiri ini tidak membebani tubuh secara signifikan, disarankan untuk menggunakan jenis kasur dan bantal khusus yang mendukung tidur menyamping.
3. Posisi Yearner
Orang yang melakukan posisi ini akan tidur di satu sisi dengan kaki lurus dan lengan terentang lurus ke depan seolah-olah akan meraih seseorang. Sama seperti log position, jika Anda lebih menyukai atau memang disarankan untuk tidur menyamping, pastikan alas tidur dan bantal akan menopang kepala, leher, hingga tulang bagian belakang tubuh dengan baik.
Baca Juga:
- Yuk Ketahui Tanda-Tanda Kapan Harus Ganti Kasur Lama
- Posisi Tidur yang Benar untuk Perbaiki Postur Tubuh
Manfaat Tidur Miring Ke Kanan Untuk Kesehatan
Faktanya, tidur dengan posisi menyamping lebih baik daripada posisi umum seperti telentang atau tengkurap, khususnya bagi orang yang memiliki kondisi medis tertentu. Dengan kata lain, posisi tidur terbaik seseorang akan berbeda antar satu sama lain. Kami akan membahas mengapa posisi tidur miring ke kanan itu penting, terutama dalam hal kesehatan jantung Anda.
1. Menjaga Kesehatan Jantung dan Tekanan Darah
Tidur miring ke kanan terbukti bermanfaat bagi sistem saraf simpatik, bagian dari sistem saraf Anda yang mengontrol respons tubuh tertentu. Misalnya, sistem saraf ini mempengaruhi detak jantung dan tekanan darah Anda.
Berkat posisi tidur menyamping ke kanan, saraf simpatik dalam tubuh Anda jadi lebih mudah untuk mengatur aliran darah yang menstabilkan detak jantung dan tekanan darah. Baik Anda menderita penyakit jantung atau tidak, detak jantung dan tekanan darah yang stabil dapat membantu Anda mendapatkan tidur yang berkualitas dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
2. Tidur Miring Ke Kanan Mengurangi Potensi Gagal Jantung
Masih seputar jantung, posisi tidur ke kanan ini ternyata sangat baik bagi Anda pemilik riwayat penyakit jantung kronis seperti gagal atau serangan jantung. Pasalnya, berbaring di sisi kanan menciptakan lebih banyak ruang di rongga dada kiri sehingga mengurangi tekanan pada otot jantung.
Jika Anda berbaring miring ke kanan, gravitasi menarik jantung ke dalam rongga dada, bukan ke dinding tulang rusuk. Hal ini dapat mengurangi tekanan dan mengurangi beban kerja jantung pada malam hari. Sedangkan posisi tidur miring ke kiri akan membuat jantung bekerja lebih ekstra untuk memompa darah sehingga dapat berakibat fatal bagi pemilik riwayat gagal jantung.
3. Mengurangi Kemungkinan Terkena Sleep Apnea
Beberapa gangguan tidur seperti Obstructive Sleep Apnea (OSA) ternyata dipicu oleh kebiasaan menggunakan posisi tidur terlentang. Sebab, posisi tidur terlentang membuat rongga dada beserta jantung dan paru-paru mendapat tekanan yang memicu gangguan pernapasan atau sleep apnea ini. Alhasil, Anda jadi susah tidur karena Anda akan mengalami kesulitan bernapas seperti tersengal-sengal dan mendengkur.
Mendengkur atau ngorok adalah gejala umum dari sleep apnea, dan tidur miring dapat membantu mengatasi permasalahan tersebut. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada orang dengan kelebihan berat badan, ditemukan bahwa tidur miring ke kanan dapat meningkatkan kadar oksigen tubuh hingga enam hingga tujuh persen. Dengan begitu, tidur menyamping ke sisi kanan dapat menjaga tubuh untuk mendapatkan asupan oksigen yang cukup.
Baca Juga:
- Sering Tidur Ngiler? Yuk, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya!
- Kapan Waktu Ideal untuk Ganti Sprei?
4. Menjaga Kesehatan Ibu Hamil dan Janin
Pada dasarnya, para ahli kesehatan menyarankan ibu hamil dengan usia kehamilan memasuki trimester ketiga untuk mengutamakan tidur dengan posisi menyamping ke kiri atau ke kanan. Khususnya tidur miring ke kiri lebih dianjurkan untuk ibu hamil. Sebab, tidur di sisi ini akan meningkatkan aliran darah antara jantung, ginjal, janin, rahim, dan sekaligus menghindari adanya tekanan dari organ hati.
Tapi, dokter juga tetap menyarankan ibu hamil agar sesekali mengganti posisi tidur miring ke kanan agar tidak mengakibatkan permasalahan kecenderungan tulang punggung ke sisi kiri. Bagi ibu hamil, posisi tidur menyamping lebih baik daripada tidur terlentang.
5. Mencegah Permasalahan Kognitif
Umumnya, masalah kognitif dapat dicegah dengan penerapan pola sleep hygiene yang juga mempengaruhi kualitas tidur Anda yang lebih nyenyak dan terhindar dari insomnia atau mimpi buruk. Tetapi penelitian juga menunjukkan bahwa kesehatan otak Anda secara keseluruhan didapatkan dari manfaat tidur miring ke kanan juga. Sebab, Anda sama saja telah mengistirahatkan otak kiri yang bekerja keras setiap harinya untuk mengelola logika dan kemampuan kognitif manusia. Alhasil, Anda jadi lebih mudah berkonsentrasi, lebih mudah menerima informasi, dan tubuh jadi stabil selama beraktivitas.
Cara Menerapkan Tidur Miring Ke Kanan yang Benar
Apabila Anda lebih menyukai tidur menyamping atau baru saja membiasakan menerapkan posisi ini, maka Anda harus mengetahui praktik terbaiknya. Sebab, dengan cara ini, Anda bisa mendapatkan manfaat tidur terbaik tanpa terbangun karena rasa sakit dan tidak semangat bangun pagi. Berikut ini beberapa tipsnya.
- Berbaringlah di kasur berukuran sedang dan gunakan satu bantal padat di bawah kepala Anda.
- Lalu bergeserlah ke sisi kiri kasur Anda. Pastikan telinga Anda sejajar dengan bahu Anda, sementara posisi dagu Anda netral untuk mendapatkan posisi kepala yang nyaman. Hindari merapatkan dagu ke dada atau menundukkan kepala terlalu dalam.
- Letakkan lengan dan tangan lurus sejajar ke depan atau bisa tekuk sedikit hingga maksimal membentuk sudut 90 derajat.
- Anda bisa gunakan guling apabila Anda memiliki permasalahan nyeri punggung bawah. Guling dapat membantu mencegah nyeri sendi pinggul dan lutut sehingga membantu pembentukan tulang belakang yang normal.
- Sedikit angkat lutut Anda ke arah dada untuk mengurangi tekanan pada punggung Anda.
Namun, jauh sebelum itu, lakukan kegiatan yang akan mendukung kenyamanan tidur Anda. Misalnya dengan buat suasana kamar terbaik, menggunakan benda relaksasi tidur dan aromaterapi.
Ingat, jangan biasakan makan berat tepat sebelum tidur dengan anggapan akan tertidur pulas. Hal ini malah akan membuat Anda terkena GERD dan kembung sehingga tidak bisa tidur cepat. Minimal cukupi asupan air putih yang punya manfaat baik untuk tubuh dan makan buah bila tersedia.
Penutup
Jadi, apabila Anda berisiko mengalami masalah jantung, tidur miring ke kanan dapat memberikan manfaat baik dalam jangka panjang. Mungkin tanpa Anda sadari pula, semakin bertambahnya usia, Anda akan lebih condong untuk tidur menghadap kanan. Lebih dari itu, pilihlah posisi tidur yang nyaman agar cepat tertidur sehingga Anda bisa bangun segar di pagi hari.
Namun, meskipun tidur miring menawarkan berbagai manfaat, ada dua masalah utama yang mungkin akan Anda dapatkan, yaitu kerutan wajah dan nyeri bahu. Posisi tidur miring yang salah sebagai pemicu keriput wajah biasanya berupa terlalu menekan satu sisi wajah ke bantal sehingga kulit jadi menghimpit satu sama lain.
Lalu untuk meminimalkan risiko nyeri bahu, cobalah sesekali ganti posisi tidur. Selain itu, gunakan kombinasi kasur, bantal, dan peralatan tidur lainnya yang mendukung Anda untuk mendapatkan posisi tidur ternyaman. Anda bisa juga lengkapi kebutuhan penunjang tidur berkualitas dengan menggunakan sprei dan bedcover dari Sleep Buddy. Kunjungi marketplace online kesayangan untuk menemukan produk-produk bedding terbaik Sleep Buddy atau melalui toko offline di kota Anda.
Baca Juga:
